Bersama, Bertoleransi Dalam Beragama

UNGARAN – Sebagai negara yang memiliki banyak keragaman, termasuk dalam hal keagamaan, tak membuat masyarakat Indonesia tidak bisa bersatu. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika tak berdiri begitu saja, tanpa adanya aksi nyata.

Seperti kegiatan yang dilakukan di SMA Negeri 2 Ungaran, dalam perayaan Maulid Nabi pada Senin, 23 September 2024.

Tak hanya siswa-siswi dan guru yang memeluk agama Islam yang mengikuti kegiatan ini, para guru dan siswa siswi yang beragama Kristen, Katolik, dan Hindu juga berkumpul bersama.

Berfokus pada siswa-siswi Katolik di SMA Negeri 2 Ungaran yang memulai kegiatan dengan berdoa bersama, membaca Injil hari ini dan merenungkannya bersama-sama.

Lalu dilanjutkan dengan menonton film “Maharaja” sambil memakan cemilan yang dibawa masing-masing siswa.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama lalu kembali ke kelas masing-masing.

Hal ini dilakukan untuk memupuk rasa solidaritas dan toleransi, meskipun tidak bisa di satu tempat yang sama, tetapi euforia berkumpul dengan teman-teman tetap terasa.

Oleh: Maria Veni (Tim Jurnalistik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.